Proses Pembersihan Benda Tuang (pengecoran logam)
Setelah
proses pengecoran selesai, pasir harus disingkirkan dari rangka cetakan dan
dari coran, kemudian saluran turun, saluran masuk dipisahkan dari coran dan
akhirnya sirip-sirip dipangkas serta permukaan coran dibersihkan.
Penyingkiran pasir dan pembersihan
permukaan coran dapat dilakukan dengan 3 cara. Cara pertama dengan cara manual
memakai sikat baja dan pemukul. Pemakaian dengan menyikat permukaan coran
sampai pasir yang menempel pada permukaan hilang. Cara ini sederhana dilakukan
namun hasilnya kurang bersih dan untuk skala besar kurang efektif.
Cara kedua dilakukan dengan alat
semprotan air. Penyemprot ini dibuat untuk membersihkan tuangan berukuran
besar, tekanan air yang disemprotkan
antara 60 bar sampai 600 bar. Dengan tekanan air sebesar ini inti yang
keras akan mudah disingkirkan.
Prosedur penyemprotan dengan air
adalah sbb: (1) coran diletakkan di atas meja putar dalam ruang tertutup atau
kabinet, (2) pengaturan dilakukan dari luar kabinet sambil melihat melalui
lobang, (3) pasir dibersihkan dengan penyemprotan air, dengan senapan
penyemprot. Penyemprot dapat digerakkan secara tegak dan mendatar sementara
tempat operasi bergerak, demikian juga sudut senapan dapat diatur bebas
sehingga pasir bagian luar dan dalam dapat disingkirkan. Keuntungan peralatan
ini adalah tidak menimbulkan debu. Tetapi sebaliknya memiliki kelemahan yaitu
memerlukan peralatan penampungan air kotor dan untuk mengumpulkan pasir kering.
Cara ketiga adalah penyingkiran pasir
dan pembersihan permukaan coran dengan penyemprotan mimis dilakukan dengan
menembakkan mimis baja pada coran yang telah diletakkan pada meja putar atau
dalam kabinet. Dengan mengatur tembakan yang lebih lama maka permukaan coran
akan dibersihkan. Kapasitas pembersihan coran dari penyemprot mimis, ditentukan
oleh jenis penyemprot mimis, ukuran coran dan sebagainya yang ditunjukkan dalam
Tabel 1.
Dari
beberapa teknik penyemprotan mimis, selain dengan semburan udara bertekanan
juga digunakan roda pelempar untuk menghempaskan mimis pada coran. Dengan roda
pelempar dapat dicapai kecepatan mimis 70 m/dt – 85 m/dt. Sedangkan dengan
udara bertekanan antara 130 m/dt – 150 m/dt. Karena konstruksi yang lebih
sederhana, roda pelempar ini yang lebih banyak dipakai. Prinsip kerja roda
berputar dapat dilihat pada gambar 3.
Keterangan
:
Mimis (1) keluar melalui roda pembagi (2) dan menembus
ring masuk (3) menuju sirip pelempar (4).
Gambar 4. Bentuk logam coran : a)
sebelum penyemprotan mimis, b) setelah penyemprotan mimis
Tabel 1. Jenis dan kapasitas semprot
mimis
Pada
gambar 4 dapat dibandingkan antara coran yang baru dibongkar dari cetakan
(gambar a) dan coran setelah penembakan dengan mimis baja.
Menurut besar kecilnya tuangan yang
akan disemprot, mesin penyemprot mimis dibagi menjadi beberapa jenis :
1. Mesin semprot berputar (jenis
jungkir balik), untuk benda coran kecil.
2. Mesin semprot berayun 1200
(jenis barel kelompok) untuk benda coran berukuran sedang.
3.
Mesin ban berputar (jenis barel
kontinu), untuk benda coran kecil sampai dengan besar
4.
Ruang semprot dengan rel penggantung
(jenis konveyor penggantung) ,untuk benda coran ukuran sedang sampai besar
5. Ruang semprot dengan meja berputar (jenis meja),
untuk tuangan besar
Proses Pembersihan Benda Tuang (pengecoran logam)
Reviewed by dpy
on
June 17, 2016
Rating:
No comments: